jetsetmodels
  • Charger
  • Kamera
    • Action
    • Analog
    • B Pro
    • Bcare
    • Canon
      • eos
    • Brica
    • Fuji Film
    • Kamera Belakang
    • GoPro
    • Olympus
    • Sony
    • HP
    • Polaroid
    • Xiaomi
  • Baterai
  • DLSR
  • Mirorless
  • Vlog
  • Kamera Digital
  • Lensa
  • Tripod
  • Home
  • Tanya Jawab
  • Jawaban Jala Nelayan Tiga jengkal lagi matahari menyelinap di balik gunung. Gumpalan awan merayap, menari me…

Jawaban Jala Nelayan Tiga jengkal lagi matahari menyelinap di balik gunung. Gumpalan awan merayap, menari me…

Author: Bella Sungkawa May 06, 2022 10:18 May 06, 2022 3 views

Hai sahabat setia jetsetmodels.info. Apabila kamu sedang membutuhkan jawaban dari pertanyaan: Jala Nelayan Tiga jengkal lagi matahari menyelinap di balik gunung. Gumpalan awan merayap, menari me..., maka kamu berada di situs yang tepat. Bagi kamu yang sedang penasaran dengan jawaban lainnya silahkan lihat di categories Tanya jawab ya, pilih sesuai pertanyaan.
Di artikel ini ada beberapa jawaban tentang pertanyaan itu. Silakan menelusuri lebih lanjut.

Pertanyaan

Jala Nelayan Tiga jengkal lagi matahari menyelinap di balik gunung. Gumpalan awan merayap, menari membayangi langit jingga. Udara sore mendesah. Ombak menampar sampan nelayan yang meminjam napas di dermaga. Gemericik air laut bersuara merdu. Bukit-bukit biru tua beserta kerlingan matahari di batas senja. Layar mengembang. Burung-burung riang di udara, elok dipandang, indah dinikmati dan dikunyah, ditelan hati galau dan pikiran gelisah. Tetapi yang demikian mungkin hanyalah romantika penghuni kota yang iseng, bukan buat Basri yang mencari nafkah. Jam kerja Basri diperpanjang karena ikan yang diperoleh belum seberapa. Tuhan Maha Pemurah. Siang malam ikan di laut dikuras sekian nafsu, sekian perut, dan segunung harapan, namun masih saja tersisa rezeki bagi mereka yang bersabar dan mencari. Tak bosan-bosan orang menyebarkan racun, melempar bom; menghancurkan terumbu karang, meledakkan tempat ikan berkembang biak, membabat habis kekinian dan masa depan binatang laut, tetapi tetap saja Tuhan bermurah hati walau langsung atau tidak bayi-bayi dalam gendongan ikut memikul beban dan tiap hari bertambah berat, semakin parah. Pelan-pelan Basri mengangkat jangkar, memandang arah dermaga tempat nelayan dan tengkulak tawar-menawar harga ikan. Matahari sudah hampir hilang. Bapak tiga anak itu bergerak cepat. Layar mulai dipasang. Sebuah termos plastik dekat kemudi dibuka. Sebaris senyum melintas di bibirnya sebelum menutup kembali termos plastik. Di benaknya tiba-tiba muncul wajah putri sulung yang memesan kaus kaki putih, sepatu, dan topi cokelat guna mengikuti lomba gerak jalan antarsekolah. Andaikata ikan tersebut laku tinggi pasti putrinya bahagia. Tengkulak terakhir duduk tenang di bibir dermaga. Sesekali tatapannya memandang sampan nelayan mendekati. Wajahnya tak berekspresi. Bila saja batang leher perempuan itu tidak bergerak karena memandang dua ember iklan yang ia beli pada nelayannelayan sebelumnya, keberadaannya boleh dibilang mirip gentong. ”Cepat!” perempuan berbadan subur itu menyambut. ”Sudah sore!” Basri melempar jangkar; menepikan sampan dan terburu-buru menginjak daratan sambil menjinjing termos ikan. ”Mau jual berapa?” tengkulak menghadang dengan pertanyaan tatkala ia memperlihatkan jenis-jenis ikan yang diperolehnya. ”Maunya berapa. Saya bingung lantaran tidak tahu-menahu harga?” ia balik tertanya. ”Kamu dong, bilang,” perempuan itu berkata sambil membolak-balik ikan dalam termos dengan pandangan tak bernafsu. ”Ayo, sudah sore,” ia menyelipkan empat lembar uang ribuan ke tangan Basri. ”Segini?” katanya dengan suara hampir tak keluar. ”Tidak,” ia menggeleng. ”Jangan segini sebab ikan-ikan itu kan banyak.” ”Siapa bilang ikan ini sedikit? Kamu kan tahu saya tak bisa langsung menjual sore ini. Saya hanya bisa menjualnya besok pagi. Untuk itu mesti kuawetkan. Saya akan membutuhkan uang untuk membeli es batu segala.” ”Tetapi harga es batu berapa, sih? Sekiranya ibu mau membayar lebih, saya bisa mencukupi kebutuhan keluarga.” Basri berkata spontan. ”Ya, sudahlah,” perempuan itu menanggapi, bersikap mengalah. ”Saya tambah seribu.” Basri berpikir-pikir. Kepalanya menunduk. Lama baru kemudian ia menggeleng. ”Mau?” perempuan itu memperingatkan. ”Kalau mau, ambil. Kalau tidak saya pulang. Ayo! Sudah sore,” perempuan itu berkata serius dengan nada mengandung ancaman. Basri berpikir keras. Sepasang sepatu hitam, kaus kaki putih, topi cokelat, dan ikat pinggang hitam yang digantung depan toko pakaian di lorong pasar di kota kecamatan menari-nari di pelupuk matanya. Seandainya ia mampu mendapatkan uang lebih tentu dapat memenuhi keinginan putrinya. Ternyata dia kecewa karena tidak mampu membelikan pesanan putrinya. Sebuah bus antarkota berhenti di jalan raya. Pedagang ikan berbadan gemuk melompat ke bus lalu terdengar kendaraan itu menderu, jauh, semakin jauh, menghilang di tikungan jalan. Basri tak berkutik. Hari itu ia bukan hanya gagal memperoleh uang, tetapi kalah dalam segala permainan. Ia menggaruk kepala, menarik-embuskan napas kemudian mencari di mana puntung rokoknya disimpan. Ia menggeleng. Rupanya ia tidak sekedar menggertak, pikirnya. ”Mentang-mentang . . . ,” suara Basri meletus bagai gunung api memuntahkan lahar. Seandainya ia seorang tengkulak, maka apa yang akan dilakukannya. Pasti ia akan berbuat yang sama. sebutkan tokoh,latar,kejadian,tindakan tokoh. unsur teks cerpen 1.tema 2.tokoh 3.penokohan 4.latar 5.alur 6.sudut pandang 7.alamat 8.nilai pendidikan 9.nilai sosial 10.nilai agama 11.nilai budaya 12.nilai moral 13.nilai ekonomi unsur pembangunan 1.insiristik 2.Ekstrinsik kak bg mohon dijawab yaaa

Jawaban #1 untuk Pertanyaan: Jala Nelayan Tiga jengkal lagi matahari menyelinap di balik gunung. Gumpalan awan merayap, menari membayangi langit jingga. Udara sore mendesah. Ombak menampar sampan nelayan yang meminjam napas di dermaga. Gemericik air laut bersuara merdu. Bukit-bukit biru tua beserta kerlingan matahari di batas senja. Layar mengembang. Burung-burung riang di udara, elok dipandang, indah dinikmati dan dikunyah, ditelan hati galau dan pikiran gelisah. Tetapi yang demikian mungkin hanyalah romantika penghuni kota yang iseng, bukan buat Basri yang mencari nafkah. Jam kerja Basri diperpanjang karena ikan yang diperoleh belum seberapa. Tuhan Maha Pemurah. Siang malam ikan di laut dikuras sekian nafsu, sekian perut, dan segunung harapan, namun masih saja tersisa rezeki bagi mereka yang bersabar dan mencari. Tak bosan-bosan orang menyebarkan racun, melempar bom; menghancurkan terumbu karang, meledakkan tempat ikan berkembang biak, membabat habis kekinian dan masa depan binatang laut, tetapi tetap saja Tuhan bermurah hati walau langsung atau tidak bayi-bayi dalam gendongan ikut memikul beban dan tiap hari bertambah berat, semakin parah. Pelan-pelan Basri mengangkat jangkar, memandang arah dermaga tempat nelayan dan tengkulak tawar-menawar harga ikan. Matahari sudah hampir hilang. Bapak tiga anak itu bergerak cepat. Layar mulai dipasang. Sebuah termos plastik dekat kemudi dibuka. Sebaris senyum melintas di bibirnya sebelum menutup kembali termos plastik. Di benaknya tiba-tiba muncul wajah putri sulung yang memesan kaus kaki putih, sepatu, dan topi cokelat guna mengikuti lomba gerak jalan antarsekolah. Andaikata ikan tersebut laku tinggi pasti putrinya bahagia. Tengkulak terakhir duduk tenang di bibir dermaga. Sesekali tatapannya memandang sampan nelayan mendekati. Wajahnya tak berekspresi. Bila saja batang leher perempuan itu tidak bergerak karena memandang dua ember iklan yang ia beli pada nelayannelayan sebelumnya, keberadaannya boleh dibilang mirip gentong. ”Cepat!” perempuan berbadan subur itu menyambut. ”Sudah sore!” Basri melempar jangkar; menepikan sampan dan terburu-buru menginjak daratan sambil menjinjing termos ikan. ”Mau jual berapa?” tengkulak menghadang dengan pertanyaan tatkala ia memperlihatkan jenis-jenis ikan yang diperolehnya. ”Maunya berapa. Saya bingung lantaran tidak tahu-menahu harga?” ia balik tertanya. ”Kamu dong, bilang,” perempuan itu berkata sambil membolak-balik ikan dalam termos dengan pandangan tak bernafsu. ”Ayo, sudah sore,” ia menyelipkan empat lembar uang ribuan ke tangan Basri. ”Segini?” katanya dengan suara hampir tak keluar. ”Tidak,” ia menggeleng. ”Jangan segini sebab ikan-ikan itu kan banyak.” ”Siapa bilang ikan ini sedikit? Kamu kan tahu saya tak bisa langsung menjual sore ini. Saya hanya bisa menjualnya besok pagi. Untuk itu mesti kuawetkan. Saya akan membutuhkan uang untuk membeli es batu segala.” ”Tetapi harga es batu berapa, sih? Sekiranya ibu mau membayar lebih, saya bisa mencukupi kebutuhan keluarga.” Basri berkata spontan. ”Ya, sudahlah,” perempuan itu menanggapi, bersikap mengalah. ”Saya tambah seribu.” Basri berpikir-pikir. Kepalanya menunduk. Lama baru kemudian ia menggeleng. ”Mau?” perempuan itu memperingatkan. ”Kalau mau, ambil. Kalau tidak saya pulang. Ayo! Sudah sore,” perempuan itu berkata serius dengan nada mengandung ancaman. Basri berpikir keras. Sepasang sepatu hitam, kaus kaki putih, topi cokelat, dan ikat pinggang hitam yang digantung depan toko pakaian di lorong pasar di kota kecamatan menari-nari di pelupuk matanya. Seandainya ia mampu mendapatkan uang lebih tentu dapat memenuhi keinginan putrinya. Ternyata dia kecewa karena tidak mampu membelikan pesanan putrinya. Sebuah bus antarkota berhenti di jalan raya. Pedagang ikan berbadan gemuk melompat ke bus lalu terdengar kendaraan itu menderu, jauh, semakin jauh, menghilang di tikungan jalan. Basri tak berkutik. Hari itu ia bukan hanya gagal memperoleh uang, tetapi kalah dalam segala permainan. Ia menggaruk kepala, menarik-embuskan napas kemudian mencari di mana puntung rokoknya disimpan. Ia menggeleng. Rupanya ia tidak sekedar menggertak, pikirnya. ”Mentang-mentang . . . ,” suara Basri meletus bagai gunung api memuntahkan lahar. Seandainya ia seorang tengkulak, maka apa yang akan dilakukannya. Pasti ia akan berbuat yang sama. sebutkan tokoh,latar,kejadian,tindakan tokoh. unsur teks cerpen 1.tema 2.tokoh 3.penokohan 4.latar 5.alur 6.sudut pandang 7.alamat 8.nilai pendidikan 9.nilai sosial 10.nilai agama 11.nilai budaya 12.nilai moral 13.nilai ekonomi unsur pembangunan 1.insiristik 2.Ekstrinsik kak bg mohon dijawab yaaa

Jawaban:

Baca Juga: Jawaban cara mengaktifkan akun google+ ?

unsur teks cerpen:

1.tema

2.tokoh

Baca Juga: Jawaban Rizki Allah yang diberikan kepada Maryam Diterima pada saat matahari terbit dan​

3.latar

4.alur

Penjelasan:

Baca Juga: Jawaban persamaan garis singgung pada kurva y=-x^2+5x+6 yang sejajar dengan garis 3x+y-5=0 adalah..

maaf klo salah

Demikian tanya-jawab mengenai Jala Nelayan Tiga jengkal lagi matahari menyelinap di balik gunung. Gumpalan awan merayap, menari me..., semoga dengan ini dapat membantu menyelesaikan masalah kamu.

Baca Juga: Jawaban bentuk bentuk umum fungsi kuadrat adalah a.ax2 + bx + c = 0 b. f(x) =ax2 + bx + c c.ax2 + bx = 0 d.f…

SHARE ON Whatsapp Facebook Google+ Pinterest Twitter Digg this
Jawaban Jelaskan faktor faktor penyebab suatu negara mengadakan hubungan internasional Jawaban Daerah yang mengalami curah hujan paling rendah diNegara Mesir adalah

Related Posts

Jawaban pengertian rumah adat jambi padang dan papua

Jawaban pengertian rumah adat jambi padang dan papua

Tanya Jawab ☉ May 31, 2021
Jawaban apa yang dimaksud shio​

Jawaban apa yang dimaksud shio​

Tanya Jawab ☉ August 09, 2021
Jawaban Sebutkan beberapa faktor yang menyebabkan mesin kalor nyata memiliki efisiensi yang lebih kecil dari…

Jawaban Sebutkan beberapa faktor yang menyebabkan mesin kalor nyata memiliki efisiensi yang lebih kecil dari…

Tanya Jawab ☉ May 11, 2021
Jawaban apa watak dari ular dan tikus dari dongeng tikus dan ular​

Jawaban apa watak dari ular dan tikus dari dongeng tikus dan ular​

Tanya Jawab ☉ January 09, 2022
Jawaban Jelaskan bagaimana cara mengatasi virus Tobacco Mosaic Virus (TMV) pada tanaman!

Jawaban Jelaskan bagaimana cara mengatasi virus Tobacco Mosaic Virus (TMV) pada tanaman!

Tanya Jawab ☉ June 06, 2021
Jawaban ciri yang membedakan tumbuhan dari hewan adalah​

Jawaban ciri yang membedakan tumbuhan dari hewan adalah​

Tanya Jawab ☉ July 04, 2021

❭❭Featured Posts

Jawaban Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan tepat! 1. Jelaskan yang dimaksud deng…

Jawaban Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan tepat! 1. Jelaskan yang dimaksud deng…

Tanya Jawab ☉ April 27, 2021
Jawaban Ciri ciri perbedaan surat dinas , surat pribadi , surat pembaca

Jawaban Ciri ciri perbedaan surat dinas , surat pribadi , surat pembaca

Tanya Jawab ☉ October 01, 2021
Jawaban Ukurlah keliling ketiga lingkaran.Caranya melingkarkan benang pada lingkaran tersebut.Kemudian,poton…

Jawaban Ukurlah keliling ketiga lingkaran.Caranya melingkarkan benang pada lingkaran tersebut.Kemudian,poton…

Tanya Jawab ☉ March 13, 2022
Jawaban Siapa nama ibu Nabi Muhammad dan siapa nama Ayah Nabi Muhammad​

Jawaban Siapa nama ibu Nabi Muhammad dan siapa nama Ayah Nabi Muhammad​

Tanya Jawab ☉ September 16, 2021
List Harga Kamera Digital Olympus Terbaru dan Terlengkap Hampir semua Situs Belanja Online

List Harga Kamera Digital Olympus Terbaru dan Terlengkap Hampir semua Situs Belanja Online

Kamera Digital ☉ February 27, 2018
Jawaban tentukanlah: 1.nama negara dengan negara tetangga negara Filipina 2.bentuk kerjasama negara Filipina…

Jawaban tentukanlah: 1.nama negara dengan negara tetangga negara Filipina 2.bentuk kerjasama negara Filipina…

Tanya Jawab ☉ February 23, 2021

Popular Post

DAFTAR ALAMAT

Salon Virgo Salatiga

Spa dan Salon
Jawaban Buatlah poster tentang corona virus dengan bahasa inggris mohon dibantu kaka

Jawaban Buatlah poster tentang corona virus dengan bahasa inggris mohon dibantu kaka

Tanya Jawab
Jawaban apa yang di maksud faktual dalam ciri teks eksplanasi​

Jawaban apa yang di maksud faktual dalam ciri teks eksplanasi​

Tanya Jawab
DAFTAR ALAMAT

Gmw Foam Badung

Toko
Jawaban sifat-sifat negara minimal 3

Jawaban sifat-sifat negara minimal 3

Tanya Jawab
  • SEA Games 31
  • Jessica Jung
  • Ajax
  • Elche Vs Atlético Madrid
  • Watford Vs Everton
  • Shesar Hiren Rhustavito
  • Leicester Vs Norwich
  • Henidar Amroe
  • Niat Puasa Senin Kamis
  • Fhci.bumn
  • MNCTV Live
  • Syabda Perkasa Belawa
  • Perolehan Medali SEA Games 2022
  • Google Maps 2022
  • Soekarno
  • Via Vallen
  • Barcelona
  • Britney Spears
  • Valencia Vs Betis
  • Sheila On 7

Copyright© 2022 - Fortheme